Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kode dari Airin untuk Benyamin Terkait Pilkada Tangsel

Kompas.com - 14/10/2019, 22:11 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) meresmikan Taman Kakak Aurel di halaman Pemkot Tangsel Jalan Maruga Raya, Ciputat, Tangsel, Senin (14/10/2019).

Saat peresmian taman itu, Wali Kota Tangsel Airin Rachmi Diany menyatakan bahwa Taman Kakak Aurel harus tetap ada walaupun dirinya nanti tak lagi menjabat.

"Seharusnya selesai saya menjadi wali kota, taman ini tetap ada. Karena ini adalah taman untuk masyarakat Kota Tangsel," kata Airin dalam sambutannya.

Ia lalu menitipkan taman itu kepada Wakil Walikota Tangsel Benyamin Davnie.

Benymin akan selesai masa jabatannya tahun depan bersamaan dengan Airin. Namun Benyamin telah menyatakan akan mencalonkan diri untuk menggantikan Airin.

"Saya titip itu Pak Wakil (Benyamin)," ujar Airin.

Baca juga: Benyamin Davnie Optimistis Dipinang Partai Golkar untuk Maju Pilkada Tangsel

Benyamin menyambut ucapan Airin dengan tertawa. 

"Apapun perintah pimpinan saya akan laksanakan," ucap Benyamin singkat diiring tawa.

Benyamin sebelumnya mengaku telah menjalin komunikasi politik secara intens dengan Partai Golkar.  DPD Golkar Tangsel saat ini diketuai Airin.

"Mungkin yang pertama kali saya bertekad terjun di pilkada, pertama komunikasi dengan Golkar. Itu sudah komunikasi sejak awal," ungkap Benyamin, Senin.

"Mudah-mudahan nanti ketika partai Golkar membuka penjaringan saya akan daftar. Saya berharap sih dan optimis bakal diusung Golkar untuk pilkada nanti," tambahnya.

Benyamin telah dua periode menjadi wakil walikota Tangsel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Heru Budi Pastikan Pasien TBC yang Bukan KTP DKI Bisa Berobat di Jakarta

Heru Budi Pastikan Pasien TBC yang Bukan KTP DKI Bisa Berobat di Jakarta

Megapolitan
Warga Bekasi Tertabrak Kereta di Pelintasan Bungur Kemayoran

Warga Bekasi Tertabrak Kereta di Pelintasan Bungur Kemayoran

Megapolitan
Faktor Ekonomi Jadi Alasan Pria 50 Tahun di Jaksel Nekat Edarkan Narkoba

Faktor Ekonomi Jadi Alasan Pria 50 Tahun di Jaksel Nekat Edarkan Narkoba

Megapolitan
Keluarga Taruna yang Tewas Dianiaya Senior Minta STIP Ditutup

Keluarga Taruna yang Tewas Dianiaya Senior Minta STIP Ditutup

Megapolitan
UU DKJ Amanatkan 5 Persen APBD untuk Kelurahan, Heru Budi Singgung Penanganan TBC

UU DKJ Amanatkan 5 Persen APBD untuk Kelurahan, Heru Budi Singgung Penanganan TBC

Megapolitan
Pria 50 Tahun Diiming-imingi Rp 1,8 Juta untuk Edarkan Narkoba di Jaksel

Pria 50 Tahun Diiming-imingi Rp 1,8 Juta untuk Edarkan Narkoba di Jaksel

Megapolitan
Polisi Temukan 488 Gram Sabu Saat Gerebek Rumah Kos di Jaksel

Polisi Temukan 488 Gram Sabu Saat Gerebek Rumah Kos di Jaksel

Megapolitan
KPU: Mantan Gubernur Tak Bisa Maju Jadi Cawagub di Daerah yang Sama pada Pilkada 2024

KPU: Mantan Gubernur Tak Bisa Maju Jadi Cawagub di Daerah yang Sama pada Pilkada 2024

Megapolitan
Heru Budi Sebut Pemprov DKI Bakal Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket yang Ditertibkan

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Bakal Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket yang Ditertibkan

Megapolitan
Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
20 Pelajar SMA Diamankan Polisi akibat Tawuran di Bangbarung Bogor

20 Pelajar SMA Diamankan Polisi akibat Tawuran di Bangbarung Bogor

Megapolitan
Jakarta Utara Macet Total sejak Subuh Buntut Trailer Terbalik di Clincing

Jakarta Utara Macet Total sejak Subuh Buntut Trailer Terbalik di Clincing

Megapolitan
Polisi Periksa 36 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Periksa 36 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Ngerinya Kekerasan Berlatar Arogansi Senioritas di STIP, Tradisi yang Tak Benar-benar Hilang

Ngerinya Kekerasan Berlatar Arogansi Senioritas di STIP, Tradisi yang Tak Benar-benar Hilang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com